Wisata Tangkuban Perahu, Sejarah dan Tiket Masuk
Gunung Tangkuban Perahu
terletak di Jawa Barat. Siapa yang tidak tau dengan Gunung Tangkuban Perahu seta legendanya? Pasti dari dewasa-ank kecil pasti tau akan gunung ini sama legendanya.Tapi sekarang Gunung Tangkuban Perahu sudah dijadikan tempat wisata di bandung. kepopuleran serta legenda sangkuriang secara turun temurun diwariskan leluhur begitu melekat dengan gunung di kota bandung yang merupakan simbol pariwisata Kota Bandung tersebut. Nah berikut ini saya akan membagikan informasi mengenai fasilitas dan area wisata tangkuban perahu serta apa saja yang ada wisata tangkuban perahu.
Karakter Gunung Tangkuban Perahu
Gunung Tangkuban Perahu di Kota Bandung ini memberika pesona keindahan alam yang mampu menghipnotis siapa saja orang yang melihatnya, dimana pemandangan alamnya yang sangat indah dan masih alami, ditambah masih banyak pepohonan besar seperti Hutan Pinus Rahong sehingga suasananya sangat asri serta udaranya sangat sejuk. Gunung Tangkuban Perahu ini merupakan jenis kawasan hutan Dipterokarp Bukit, hutan Dipterokarp Atas, hutan Montane, dan Hutan Ericaceous atau hutan gunung. Nah, bagi yang penasaran ayo kita simak informasi lengkap mengenai Wisata Gunung Tangkuban Perahu beserta harga tiket masuknya :
SEJARAH TANGKUBAN PERAHU
Sejarah Tangkuban Perahu, memang sudah jelas sih Cerita Gunung Tangkuban Perahu Bandung memang sangat legendaris dan sangat kontroversial di masanya indonesia, ternyata objek wisata di Kabupaten Bandung barat ini menyimpan banyak misteri tentang sebuah kasus perkawianan sedarah yang hampir terjadi pada zaman dahulu, meskipun belum terjadi tapi hal ini sangat kuat dan menjadi latar belakangi cerita rakyat pasundaan akan legendanya.
Cerita Gunung Tangkuban Perahu ini berawal dari kisah seorang anak laki-laki yang bernama Sangkuriang terpisah dari ibunya yang bernama Dayang Sumbi. Dikisahkan pada waktu itu Dayang Sumbi tengah mandi di sebuah sungai, dan tanpa disadarinya, anaknya Sangkuriang hanyut di sungai.
BACA JUGA : 8 Gunung Pendakian Yang Favorit di Jawa Barat
LEGENDA SANGKURIANG
Legenda Sangkuriang, Ceritanya, setelah sekian lama berlalu sangkuriang terpisah dari ibunya, pada suatu hari dengan kehendak tuhan yang maha kuasa, sangkuriang dengan ibunya dipertemukan kembali, tetapi setelah bertemu pada saat itu, Sangkuriang sudah beranjak dewasa, sedangkan ibunya meski sudah tua Dayang Sumbi masih terlihat cantik dan awet muda.
Pada saat bertemu Sangkuriang dan dayang sumbi keduanya saling mengenali satu sama lainnya, dari sejak itu mulai tumbuh rasa suka diantara keduanya. Karena sangkuriang tidak tau bahwa Dayang Sumbi adalah ibunya, Sangkuriang pun jatuh cinta dan berniat untuk melamar dan menikahinya. Namun tuhan berkendak lain, setelah keduanya sudah dekat, tidak sengaja Dayang Sumbi melihat tanda lahir di kepala Sangkuriang, dan Dayang Sumbi pun terkejut dan segera tersadar bahwa Sangkuriang adalah anaknya sendiri yang sudah lama hilang.
SANGKURIANG ANAKNYA DAYANG SUMBI
Setelah Dayang Sumbi menyadari, pada suatu hari Dayang Sumbi pun akhirnya menceritakan tentang tanda yang menguatkan bahwa sangkuriang itu adalah anaknya, namun Sangkuriang tidak menerima semua penjelasan darinya karena sangkuriang sudah sayang pada Dayang Sumbi, Sangkuriang justru keras kepala dan tidak mempercayai cerita dari Dayang Sumbi. Akhirnya Dayang Sumbi pun memberi syarat kepada Sangkuriang jika masih ingin melamar dan menikahinya. Syaratnya yaitu, Dayang Sumbi ingin sangkuriang untuk membuatkan perahu yang besar, namun harus diselesaikan dalam waktu satu malam saja.
Mendapat tantangan seperti itu sebagai syaratnya, Sangkuriang pun menyanggupi syarat yang diminta oleh Dayang Sumbi, dengan sepenuh hati dan tenaganya, Sangkuriang pun berusaha sekuat tenanganya untuk bisa membuat perahu yang di minta Dayang Sumbi, membuat kapan besar dalam waktu semalam.
BACA JUGA : 20 Tempat Wisata Bandung yang Populer dan Indah
ASAL USUL DINAMAKAN GUNUNG TANGKUBAN PERAHU
Melihat perahu yang menjadi syarat Sangkuriang agar bisa menikahi Dayang Sumbi tampak segera selesai dibuatnya, Dayang Sumbi pun ketakutan karena taku syaratnya terpenuhi, Dayang Sumbi pun mengatur siasat untuk menggagalkan Sangkuriang, Dayang Sumbi pun membangunkan ayam menggunakan kain yang sudah diberi penerangan cahaya sehingga ayam itu pun mengira bahwa hari sudah memasuki pagi hari.
Dan dengan kuasa tuhan yang maha kuasa, akhirnya usahanya berhasil, karena ayam-ayam pada berkokok meski waktu sebenarnya masih tengah malam. Sangkuriang pun menjadi sangat marah dibuatnya, karena usaha kerja kerasnya dirasakannya telah gagal, Sangkuriang pun dengan perasaan marah menendang perahu yang belum sempat jadi tersebut hingga terbalik dan jadilah sebuah gunung. Legenda Sangkuriang dan Dayang Sumbi pun kemudian dipercaya sebagai awal mula tebentuknya Gunung Tangkuban Perahu.
DAYA TARIK WISATA ALAM GUNUNG TANGKUBAN PERAHU
Yang menjadi daya tarik Taman Wisata Gunung Tangkuban Perahu ini adalah gunung berapinya yang masih aktif dan dekat dengan kawasan wisata Lembang, adajuga suhu alam pegunungannya yang sejuk. Meskipun gunung berapai yang masih aktif, namun Gunung Tangkuban Perahu tidak berbahaya bagi masyarakat yang ingin melihat keindahan alamnya dari dekat.
GUNUNG TANGKUBAN PERAHU MELETUS
Dari hasil penelitian, Gunung Tangkuban Perahu terbentuk akibat letusan Gunung Sunda Purba yang meletus dahsyat sekitar 50.000 tahun silam. Sejarah mengenai Gunung Tangkuban Perahu Bandung ini pun juga pernah meletus beberapa kali, pada tahun 1910 dan 1829, Gunung Tangkuban Perahu Bandung juga pernah meletus di tahun 2006, pada saat kejadian itu tercatat ada 3 orang yang terluka, yang terakhir pada tahun 2015 Gunung Tangkuban Perahu di Lembang Bandung pernah ditutup karena terlihat abu secara terus menerus keluar dari pusat erupsi Kawah Ratu.
BACA JUGA : Wisata dengan Gaya Ala Koboy di De Ranch Lembang
KETINGGIAN GUNUNG TANGKUBAN PERAHU
Gunung Tangkuban Perahu memiliki ketinggian 2.084 meter di atas permukaan laut (mdpl) ini memiliki jumlah 9 kawah. Diantara semua itu, hanya 3 kawah yang paling populer yaitu Kawah Ratu, Kawah Domas, dan Kawah Upas.
BACA JUGA : 8 Tempat Wisata Yang Paling Populer di Lembang
MISTERI DAN MITOS GUNUNG TANGKUBAN PERAHU
Taman Wisata Alam Gunung Tangkuban Perahu di Kota Bandung ini jugabukan hanya memiliki legeda saja, gunung ini juga memiliki mitos yang cukup menarik, mitosnya yang diyakini warga sekitar tangkuban perahu adalah, siapa saja yang bisa melemparkan batu dari tepi kawah sampai ke tengah kawah, konon katanya hajat apa pun bisa terkabul, faktanya sampai saat ini belum ada orang yang bisa melempar batu ke tengah kawah gunung tangkuban perahu.
FASILITAS WISATA GUNUNG TANGKUBAN PERAHU
Pengelola kawasan wisata Gunung Tangkuban Perahu yaitu perum perhutani sudah menyiapkan fasilitas dan kenyamanan para wisatawan, mulai dari tempat kuliner seperti warung makanan dan minuman, pusat wisata belanja cendera mata dan oleh-oleh Kota Bandung. Ditambah pusat informasi, keamanan, dan areal parkir yang luas dan aman, serta pasilitas umumbseperti toilet umum dan musola untuk kita beribadah.
PENGINAPAN MURAH DI GUNUNG TANGKUBAN PERAHU
Ada banyak penginapan yang cukup murah di dekat tangkuban perahu yang sangat bagus fasilitas dan pelayanannya, ini daftarnya:
1).Grand Paradise Hotel Lembang
2).Vila Air Natural Resort Lembang
3).Cikole Jayagiri Resort
ALAMAT GUNUNG TANGKUBAN PERAHU
Gunung Tangkuban Perahu sendiri terletak di Jalan Raya Tangkuban Perahu, Cikahuripan, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat Indonesia.
TIKET MASUK
Wisata Tangkuban Perahu memiliki harga tiket masuk dan tiket parkir yang berbeda – beda, apa saja yang membedakan tiket tersebut di wisata tangkuban perahu, berikut informasinya :
Wisatawan Domestik
- Tiket masuk : Rp. 15.000
- Parkir Motor : Rp. 5.000
- Parkir Mobil : Rp. 10.000
- Parkir Bus : Rp. 20.000
Wisatawan Asing
- Tiket masuk : Rp. 50.000
- Parkir Motor : Rp. 7.000
- Parkir Mobil : Rp. 15.000
- Parkir Bus : Rp. 25.000
Itulah informasi mengenai wisata tangkuban perahu beserta harga tiket masuknya. Nah bagaimana? Apa kalian tertarik untuk berwisata kesini?